Wujudkan Sinergitas, BPW dan BPD GESID Jatim Gelar Sarasehan dan Buka Puasa Bersama
SUARA3NEWS, Sidoarjo-Badan Pengurus Wilayah (BPW) Generasi Emas Indonesia (GESID) Jawa Timur menggelar sarasehan dan buka bersama antara pengurus BPW GESID Jawa Timur dan Badan Pengurus Daerah (BPD) kabupaten/kota GESID Se-Jawa Timur.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Jum’at (29/03/2024) bertempat di Ndalem Prabu Resto and Cafe, Jalan Bhayangkari No.999, Desa Juwet Kenongo, Kecamatan Porong, Sidoarjo.
Ketua BPW GESID Jawa Timur, Imam Habib Suudi menuturkan bahwa agenda sarasehan dan buka bersama antar pengurus BPW GESID Jawa Timur dan BPD GESID Se-Jawa Timur ini memiliki maksud untuk meningkatkan sinergitas antar pengurus dan juga menyelaraskan visi dan misi GESID.
“Alhamdulillah hari ini GESID Jawa Timur dari BPW GESID Jawa Timur melaksanakan sarasehan serta buka puasa bersama dari para pengurus bahkan sampai pengurus BPD kabupaten/kota se-Jawa Timur yang bisa hadir hari ini. Tujuan nya memang sinergitas antara BPD ke BPDes yang bisa di fasilitatori oleh BPW Jawa Timur,” ujar Imam Habib Suudi.
“Selain itu mensinergitas dan menyelaraskan visi dan misi yang tadinya masih vakum akhirnya kita selaraskan kembali agar bisa sinkron dengan pemerintah maupun masyarakat desa,” sambung Imam Habib Suudi.
Kemudian Habib juga mengutarakan bahwa kedepannya organisasi GESID ini dapat melibatkan para pemuda-pemudi desa agar terlibat untuk menyongsong bonus demografi generasi emas 2045. pihaknya juga berharap agar GESID juga dapat terlibat aktif dalam pembangunan desa.
Sebagai informasi, Erling Yulinda Yulianto selaku ketua OKK BPW GESID Jawa Timur menuturkan bahwa GESID merupakan organisasi kepemudaan yang berfokus kepada pemberdayaan pemuda.
“Jadi GESID adalah oragnisasi yang berfokus pada bidang desa. Jadi memang kita dinaungi oleh Kementrian Dalam Negeri dan Kementrian Desa yang fokusnya pada pemberdayaan pemuda yang ujungnya nanti di tahun 2045,” ujar Erling Yulinda Yulianto.
Erling juga menyampaikan bahwa OKK BPW GESID Jawa Timur memiliki target membentuk kepengurusan sampai tingkat desa. Erling juga menjelaskan bahwa hal tersebut juga selaras dengan harapan Ketua BPN GESID.
“Targetnya memang membentuk kepengurusan sampai tingkat desa agar kepengurusan GESID terkerucut secara general tanpa ada desa yang tertinggal. Ya sesuai dengan harapan dan arahan Ketua BPN, Indonesia emas 2045. kemudian kita juga dapat kembali ke desa mandiri yang bertujuan kepada pemulihan ekonomi desa. Sisi lain kami sebagai ketua OKK Gesid Jatim akan terus melakukan upaya upaya kolaborasi baik dari sektor pemerintahan, swasta maupun organisasi/komunitas lain agar target kami tercapai” terang Erling Elinda Yulianto.
Sebagai penutup, Erling selaku Ketua OKK BPW GESID Jawa Timur menginformasikan bahwa siapapun dapat bergabung dalam GESID dengan syarat pemuda desa dengan usia minimal 17 tahun dan punya kesadaran komitmen untuk memajukan daerahnya.
